Kamis, 10 Maret 2011

TAKDIR

Puluhan tahun yang lalu
tangan-tangan kita bersentuhan,
tawa-tawa kita bersahutan,
peluh kita bercampuran...

Puluhan tahun yang lalu
wajah-wajah kita berhadapan,
raga kita saling menopang...


Kini, diantara kita telah mati
menjumpai hal yang " mau tidak mau"
pergi, dan menunggu yang tersisa diantara kita...

Apakah aku?
yang akan lebih dulu pamit pada dunia
meninggalkan salam kebersamaan
dan memutus senyum-senyum keabadian...

Aku merenung sejenak
ketika orang yang pernah tertawa bersama itu baru saja pergi jauh,
dan renungan itu adalah
siapa lagi setelah ini...... ??

Created By : Gie Antara

Artikel yang berkaitan



0 komentar:

Posting Komentar